SAMARINDA—- Plt Sekprov Kaltim HM Sa’bani mengingatkan kepada seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang baru diambil sumpah dan janji untuk memahami dan mengamalkan sumpah atau janji yang telah diucapkan. Sehingga mampu menjalani tugas dan tanggungjawab sebagai aparatur Pemerintah.

“Sumpah itu jangan dipandang sebelah mata yang tidak mempunyai makna apa-apa, tetapi bagaimana PNS harus mengutamakan kepentingan pelayanan kepada masyarakat dari pada diri sendiri,” ucapnya saat mewakili Gubernur Kaltim H Isran Noor pada acara Pengambilan Sumpah dan Janji PNS di Lingkup Pemprov Kaltim, di Aula Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim, Kamis (17/10).

Menurut Sa’bani, jika PNS ingat sumpahnya, maka dia bekerja sesuai aturan dan mampu melayani masyarakat. Karena tugas utama mereka adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Lanjutnya, PNS tidak terlepas dari tugas administrasi yang harus dicermati dan berhati-hati dalam menyikapi jangan sampai lalai, karena apabila lalai pada administrasi nantinya akan merepotkan di belakang hari.

Dirinya menegaskan pengambilan sumpah dan janji yang dilakukan jangan dipandangan sebagai formalitas belakang, sebab sumpah janji merupakan komitmen pertama saat menjadi PNS.

Selain itu, Sa’bani juga mengingatkan seluruh PNS untuk bekerja bersih dari tindak KKN. Tidak memanfaatkan pekerjaan untuk melanggar peraturan perundang-undangan, sehingga mengakibatkan pelanggaran hukum.

PNS yang diambil sumpah hari ini berjumlah 200 orang yang terbagi dari berbagai bidang tugas yaitu guru, dokter maupun umum.  (diskominfo/ris)

 

 

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *