SAMARINDA — Kesehatan gigi dan mulut masih belum cukup mendapat perhatian dari masyarakat. Hal ini dikarenakan masyarakat belum memahami pentingnya kesehatan gigi dan mulut dalam mendukung fungsi pengunyahan, bicara dan estetik serta sangat besar pengaruhnya pada kehidupan. 

Hal ini dituturkan drg. Tiara Asrining Pratiti, dokter gigi yang bertugas di RS Hermina Samarinda. Tiara mengaku masih minimnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan mulut dan gigi sehingga pasien yang datang sudah dengan keadaan kesehatan mulut yang tidak optimal.

“Dari pasien yang datang, kebanyakan mereka kurang prioritaskan kesehatan mulut dan gigi. Mereka datang jika sudah parah sakitnya. Padahal 6 bulan sekali dianjurkan untuk datang ke dokter gigi guna menjaga kebersihan dan kesehatan mulut dan gigi,” tutur Tiara di ruang kerjanya, Kamis (30/1).

Apabila mengabaikan kesehatan gigi dan mulut, lanjutnya, akan menjadi sarang kuman di rongga mulut yang berakibat kerusakan gigi. Kerusakan gigi diawali proses karies dan peradangan dari sisa-sisa makanan yang dibiarkan sehingga terjadi pembusukan.

Selain itu terdapat bakteri penyebab kerusakan gigi yaitu streptococcus mutans. Bakteri menyebabkan infeksi jaringan gusi sehingga bisa masuk ke aliran darah. Akibatnya terjadi peradangan di bagian tubuh lain, seperti ginjal, sendi, sakit kepala yang berkepanjangan dan organ tubuh lainnya.

“Menjaga kesehatan gigi dan mulut harus dimulai sejak pertama kali gigi susu anak tumbuh. Sedini mungkin anak-anak harus diajarkan untuk merawatnya. Karena kalau sudah infeksi memengaruhi pertumbuhan gigi tetapnya. Kalau dari kecil sudah diajarkan menjaga kesehatan rongga mulut otomatis kebiasaan itu akan terbawa sampai besar,” paparnya. 

Lebih lanjut Tiara berharap masyarakat dapat sadar sedini mungkin untuk merawat gigi. Kesehatan gigi yang baik merupakan kombinasi dari perawatan sehari-hari yang tepat dimulai dari menggosok gigi dan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut secara rutin ke dokter gigi setidaknya enam bulan sekali.

 

ilustrasi foto: google

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *