Samarinda— Berdasarkan hasil uji rapid test atau test cepat sebanyak 65 orang di Provinsi Kalimantan Timur dinyatakan reaktif positif Covid-19. Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltim, Andi M Ishak saat video conference melalui aplikasi zoom cloud video meeting, Rabu (15/4/2020).

Dari 65 orang yang test reaktif, Andi menjelaskam tercatat 55 orang diantaranya merupakan kluster Gowa dengan rincian 49 orang adalah yang melakukan perjalanan sebagai peserta Ijtima Ulama dunia di Kabupaten Gowa. Sedangkan 6 orang diantaranya memiliki riwayat kontak erat dengan mereka yang melakukan perjalanan ke Gowa dan 1.585 orang dinyatakan negatif.

Sementara, dari total 2.400 rapid test yang telah disebar di sepuluh Kabupaten/Kota total ada 1.637 rapid test yang telah digunakan.

“Untuk memastikan lagi apakah ke 65 orang itu positif Covid-1900 atau tidak kami masih menunggu hasil uji swab nya dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya,” kata Andi

Pelaksanaan rapid test pertama yang dilakukan Dinkes Kaltim hanya ada 3 daerah yang tidak mengikuti yaitu Kabupaten Mahakam Ulu, Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Balikpapan. Karena tiga daerah tersebut mereka tidak memiliki warga yang melakukan perjalanan pada kegiatan Ijtima dunia di Kabupaten Gowa

Saat ini dari 65 orang yang dinyatakan reaktif Covid-19 tersebut sebagian besar di antara mereka telah berada di rumah sakit rujukan di daerah masing-masing. Namun ada sebagian di antaranya melakukan isolasi mandiri di rumah.

Dirinya mengimbau kepada mereka yang dinyatakan reaktif negatif agar dapat melakukan rapid test yang kedua kalinya untuk memastikan yang bersangkutan bebas dari infeksi virus Covid-19.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *