Samarinda— Penyebaran wabah Coronavirus Disease (Covid-19) di Kaltim kian meluas dengan bertambahnya pasien yang terkonfirmasi virus tersebut.
Berdasarkan laporan harian yang disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak, tercatat ada penambahan enam kasus baru.
Kasus pertama dari Kabupaten Paser Satu Kasus dengan kode pasien PSR 36 Laki-laki 39 tahun, merupakan OTG warga Paser yang kontak erat (rekan kerja) PSR 29, kasus dirawat di RSUD Panglima Sebaya.
Kemudian Kota Balikpapan lagi-lagi menambah kasus positif yaitu Tiga kasus berikut sebarannya :
- BPN 244 Laki-laki 40 tahun warga Jakarta yang bekerja di Balikpapan, merupakan PDP yang ditetapkan oleh tim klinis dan DKK Balikpapan dengan keluhan demam dan nyeri tenggorokan dengan gambaran CT Scan Paru Pneumonia, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- BPN 245 Wanita 40 tahun merupakan OTG warga Balikpapan yang mengikuti pemeriksaan mandiri sebagai persyaratan kembali bekerja, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- BPN 246 Laki-laki 40 tahun merupakan OTG warga BPN yang mengikuti pemeriksaan mandiri sebagai persyaratan Kembali bekerja ke Kalimantan Utara, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
Berikutnya Dua kasus dari Kota Samarinda, pertama pasien dengan kode SMD 72 Laki-laki 26 tahun, merupakan OTG warga Sulawesi yang akan kembali bekerja di Kalimantan Timur, kasus dirawat di RS Karantina Bapelkes Samarinda dan kedua pasien dengan kode SMD 73 Laki-laki 36 tahun, merupakan OTG warga Samarinda yang Kembali dari Kalimantan Tengah, kasus dirawat di RS Karantina Bapelkes Samarinda.
Sedangkan kasus sembuh pun juga terus mengalami peningkatan, dimana hari ini bertambah Delapan kasus sembuh terdiri dari Kabupaten Kutai Timur Satu kasus dan Kota Balikpapan Tujuh kasus. Kasus dinyatakan sembuh karena dari hasil laboratorium Rujukan Covid-19 dinyatakan dua kali dengan hasil negatif serta hasil pemeriksaan klinis dari dokter penanggung jawab pelayanan yang merawat kasus konfirmasi Covid-19 tersebut menyatakan bahwa secara klinis memiliki kondisi sudah sangat baik, tidak ada gejala.
“Ada penambahan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak tiga kasus, sehingga total ODP sebanyak 13.129 kasus,”jelasnya melalui aplikasi zoom cloud video meeting, Kamis (9/7/2020).
Selanjutnya, distribusi kasus yang dilakukan pemeriksaan Laboratorium sebanyak 5.034 kasus berdasarkan kriteria Orang Dalam Pemantauan (ODP) 209 kasus, Orang Tanpa Gejala (OTG) 3.957 kasus dan Pasien dalam Pengawasan (PDP) 868 kasus.
Akhirnya dapat disampaikan rangkuman untuk kasus yang terkonfirmasi Covid-19 hingga hari ini berjumlah 623 kasus, sembuh 468 kasus, probable satu kasus, meninggal dunia 11 kasus, negatif 3.794 kasus dan pasien yang dirawat 144 kasus.
Melihat dari perkembangan yang ada Kaltim masih potensial terjadi peningkatan kasus positif Covid-19, oleh karena itu patut melakukan protokol kesehatan dan terus waspada dengan menjaga diri, keluarga serta lingkungan agar tidak bisa tertular.
Dari kasus-kasus yang ada ternyata setiap hari Kaltim menunjukkan penambahan kasus positif. Penularan terjadi karena masih ada masyarakat tidak patuh dan disiplin untuk menerapkan protokol kesehatan.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!