Samarinda—- Sumbangan Orang Tanpa Gejala (OTG) saat ini menunjukkan peningkatan cukup besar, hingga mencapai 54 persen dari total kasus Covid-19 di Kaltim.
“Kondisi pada sebulan lalu distribusinya pada kasus terkonfirmasi positif sekitar 15 persen. Namun, saat ini menunjukkan peningkatan cukup besar,” terang Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak melalui aplikasi zoom cloud video meeting, Minggu (12/7/2020).
Andi menerangkan peningkatan kasus ini bisa dimaknai bahwa di sekitar masyarakat ternyata sudah semakin banyak orang-orang tanpa gejala yang berpotensi menularkan virus.
Kebanyakan para OTG jelas Andi, adalah mereka yang datang dari luar daerah dan masuk ke Kaltim untuk keperluan pekerjaan. Dan, tuntutan perusahaan bagi mereka untuk melakukan tes rapid bahkan swab sebelum masuk ke tempat kerja.
Melihat kondisi yang ada Andi juga kembali mengingatkan masyarakat yang kebetulan dirinya atau pun keluarganya datang dari perjalanan dari daerah penularan Covid-19 cukup tinggi, sebaiknya memeriksakan diri atau melapor ke call centre 112. Juga, melakukan isolasi diri secara mandiri hingga waktu tertentu.
Dirinya berharap, bagi masyarakat yang masuk dalam OTG maupun ODP untuk tidak melakukan aktifitas dan berinteraksi secara bebas, walaupun dalam masa relaksasi. Sebaliknya, membatasi diri dari segala aktifitas, termasuk di dalam rumah.
Untuk itu, protokol kesehatan harus terus ditegakkan secara disiplin. Tidak saja bagi mereka yang OTG, PDP dan ODP, tapi semuanya selalu menggunakan masker, jaga jarak dan cuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah beraktifitas.
“Ini cara kita agar tidak tertular dan menulari orang lain, sekaligus upaya menekan penyebaran Covid-19,”terangnya.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!