SAMARINDA —- Provinsi Kalimantan Timur melaporkan kasus sembuh lebih tinggi dari kasus baru per Senin, 10 Agustus 2020. Berdasarkan laporan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak pasien sembuh dari penyakit Covid-19 bertambah 84 kasus sedangkan pasien positif bertambah 45 kasus.
Andi membeberkan dari 84 kasus tersebut dinyatakaan sembuh setelah menjalani isolasi isolasi 10 hari dan hasil pemeriksaan klinis dari dokter penanggung jawab pelayanan yang merawat kasus konfirmasi Covid-19 tersebut menyatakan bahwa secara klinis memiliki kondisi sudah sangat baik, tidak ada gejala.
Adapun sebaran kasus yang dilaporkan sembuh berada di Kabupaten Kutai Barat Satu kasus, Kabupaten Kutai Kartanegara enam kasus, Kabupaten Paser enam kasus, Kota Balikpapan 35 kasus dan Samarinda 35 kasus.
Berdasarkan distribusi jumlah kasus, Kaltim masih mencatat penambahan kasus positif setiap harinya. Terbukti hari ini terjadi penambahan 45 kasus pasien terkonfirmasi positif.
Dari 45 kasus baru Kota Balikpapan lagi-lagi menyumbang kasus tertinggi sebanyak 30 kasus, disusul oleh Kota Bontang tujuh kasus, Kota Samarinda lima kasus, Kabupaten Penajam Paser Utara dua kasus dan Kabupaten Kutai Barat satu kasus.
Berikut sebaran kasus:
Kota Balikpapan 30 kasus
- BPN 613 Wanita 62 tahun warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut yang dirawat di RS Pertamina Balikpapan dan dilaporkan meninggal dunia pada tanggal 4 Agustus pk. 22.00 WITA. Pemulasaran dan pemakaman sesuai protocol Covid-19.
- 8 kasus warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut yaitu BPN 721 Laki-laki 45tahun, BPN 739 Wanita 46 tahun, BPN 740 Laki-laki 53 tahun, BPN 741 Laki-laki 51, BPN 743 Laki-laki 71, BPN 744 Laki-laki 62 tahun, BPN 745 Laki-laki 67 tahun dan BPN 746 Wanita 45 tahun, kasus dirawat di RSUD Kanudjoso Balikpapan.
- 2 kasus warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 asimtomatis yang mempunyai Riwayat kontak dengan kasus BPN 721 yaitu BPN 722 Laki-laki 52 tahun dan BPN 724 Wanita 40 tahun, kasus melakukan isolasi mandri.
- BPN 723 Laki-laki 18 tahun warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut yang mempunyai Riwayat kontak dengan kasus BPN 722, kasus dirawat di RSUD Kanudjoso Balikpapan.
- 5 kasus warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut yaitu BPN 725 Wanita 53 tahun, BPN 726 Laki-laki 55 tahun, BPN 727 Laki-laki 31 tahun, BPN 728 Laki-laki 54 tahun dan BPN 729 Wanita 23 tahun, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- 5 kasus warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 asimtomatis yang mempunyai Riwayat kontak dengan kasus BPN 469 yaitu BPN 730 Wanita 39 tahun, BPN 731 Laki-laki 32 tahun, BPN 732 Laki-laki 57tahun, BPN 733 Laki-laki 50 tahun dan BPN 734 Laki-laki 17 tahun, kasus melakukan isolasi mandiri.
- 2 Kasus yaitu BPN 735 Laki-laki 58 tahun dan BPN 738 Laki-laki 42 tahun warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 asimtomatis hasil pemeriksaan mandiri, kasus melakukan isolasi mandiri.
- 2 kasus warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut yaitu BPN 736 Wanita 47 tahun dan BPN 737 Wanita 22 tahun, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- BPN 742 Wanita 59 tahun warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut yang dirawat di RSUD Kanudjoso dan dilaporkan meninggal dunia pada tanggal 10 Agustus pk. 00.30 WITA. Pemulasaran dan pemakaman sesuai protocol Covid-19.
- 2 kasus warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut yaitu BPN 747 Laki-laki 29 tahun dan BPN 748 Laki-laki 70 tahun, kasus dirawat di RS Siloam Balikpapan.
- BPN 749 Laki-laki 65 tahun warga Balikpapan, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut yang dirawat di RS Restu Ibu dan dilaporkan meninggal dunia pada tanggal 7 Agustus pk. 07.45 WITA. Pemulasaran dan pemakaman sesuai protocol Covid-19
Kabupaten Penajam Paser Utara Dua Kasus
- PPU 35 Wanita 27 tahun warga PPU, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut, kasus dirawat di RS Pertamina Balikpapan.
- PPU 36 Laki-laki 61 tahun warga PPU, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 dengan gejala Infeksi Saluran Pernafasan Akut, kasus dirawat di RSUD Kanudjoso Balikpapan
Kabupaten Kutai Barat Satu Kasus
- KBR 79 Laki-laki 49 warga Kutai Barat, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 asimtomatis hasil pemeriksaan mandiri perusahaan, kasus melakukan isolasi mandiri.
Kota Samarinda Lima Kasus
- 4 kasus warga Samarinda, merupakan kasus terkonfirmasi Positif asimtomatis hasil pemeriksaan DKK Samarinda yaitu SMD 381 Wanita 44 tahun, SMD 382 Laki-laki 48 tahun, SMD 383 Wanita 21 tahun dan SMD 384 Laki-laki 28 tahun, kasus melakukan isolasi mandiri.
- SMD 385 Laki-laki 32 tahun, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 asimtomatik hasil pemeriksaan mandiri perusahaan, kasus melakukan isolasi mandiri.
Kota Bontang Tujuh Kasus
- 7 kasus warga Bontang, merupakan kasus terkonfirmasi Positif Covid-19 asimtomatis hasil pemeriksaan dari perusahaan yaitu BTG 29 Laki-laki 52 tahun, BTG 30 Laki-laki 51 tahun, BTG 31 Laki-laki 31 tahun, BTG 32 Laki-laki 53 tahun, BTG 33 Laki-laki 53 tahun, BTG 34 Laki-laki 52 tahun dan BTG 53 Wanita 53 tahun, kasus dirawat di RS PKT Bontang.
Tidak hanya pasien sembuh dan positif yang dilaporkan pada hari juga Andi melaporkan empat pasien terkonfirmasi Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia. Empat kasus tersebut berasal dari Kota Balikpapan yakni BPN 613 Wanita 62 tahun, BPN 742 Wanita 59 tahun, BPN 749 Laki-laki 65 tahun dan BPN 646 Laki-laki 59 tahun
“Kasus masih terjadi, peningkatan masih terus terjadi bahkan kasus kematian hampir tiap hari ada dilaporkan, mohon ini menjadi perhatian semua masyarakat Kaltim untuk benar-benar menjaga diri, anggota keluarga terutama pada mereka-mereka yang memiliki kelompok beresiko berusia lanjut yang memiliki penyakit-penyakit kronis maupun komorbid yang perlu kita lindungi dan jaga,” pintanya saat rilis harian melalui aplikasi zoom cloud video meeting.
Untuk Distribusi berdassrkan kasus suspek bertambah 322 kasus, sehingga total kasus suspek 12.465 kasus. Sementara Discarded 8.289 kasus, Probable 5 kasus dan dalam Proses Pemeriksaan 2.238 kasus.
Dengan begitu perkembangan terakhir kasus positif di Kaltim saat ini berjumlah 1.932 kasus, sembuh 1.263 kasus, meninggal dunia 55 kasus dan pasien dirawat 614 kasus.
Diakhir rilisnya, dirinya minta masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terutama pada diri sendiri, jaga diri supaya tidak tertular dan lindungi anggota keluarga dan masyarakat sekitar.