PENAJAM – Guna mencegah penyebaran penularan dan merebaknya Covid-19, Kodim 0913/PPU melaksanakan kegiatan olahraga jalan santai guna meningkatkan imunitas tubuh yang bertajuk 10102020 dengan berhadiah utama sepeda dan kulkas yang diikuti oleh anggota dan keluarga besar Kodim 0913/PPU, Sabtu (10/10/2020).

Kegiatan ini di gelar Kodim 0913/PPU kali ini melibatkan anggota serta persit KCK Cab LXV Dim 0913 PPU dan keluarganya melalui jalan santai di seputaran Makodim dengan tetap menerapkan protokol disiplin kesehatan.

Dandim 0913/PPU, Letkol Inf Dharmawan di sela-sela kegiatan jalan santai menegaskan kegiatan olahraga ini merupakan salah satu cara untuk menekan dan menangkal penyebaran Virus Corona (Covid-19), selain lari jalan santai pun bisa meningkatkan daya imunitas tubuh kita menjadi kuat terlebih lagi di imbangi dengan membiasakan pola hidup sehat melalui makan makanan yang bergizi tinggi.

Lanjutnya, ini merupakan kegiatan yang penuh dengan berkah di mana selain kita mendapat sehat jasmani juga bagi yang beruntung pada jalan santai ini akan pulang membawa hadiah utama berupa sepeda atau hadiah yang lainnya.

” Kita mengajak kepada seluruh anggota dan keluarga untuk menjaga pola hidup sehat, sehingga bisa melaksanakan tugas dengan baik ditengah mewabahnya virus corona ini ” ungkap Letkol Inf Dharmawan.

Dalam kesempatan tersebut selain melaksanakan aktifitas jalan santai juga di akhiri dengan makan makanan yang bergizi tinggi bersama anggota dan keluarga serta memupuk tali silahturrahmi antara prajurit dan Komandan.

Dengan daya imunitas tubuh yang kuat, diharapkan mampu bertahan dan melindungi dari paparan Covid 19, mengingat kinerja aparat teritorial yang setiap harinya bersentuhan langsung dengan masyarakat guna memberikan sosialisasi tentang penyebaran Covid 19 di wilayah Desa binaan.

Penrem 091/ASN

SAMARINDA— Update sebaran kasus Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur per hari ini mencatat kasus baru dengan jumlah penambahan 131 kasus.

Sebaran kasus tersebut menurut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak berasal dari Kabupaten Berau tiga kasus, Kabupaten Kutai Timur 56 kasus, Kabupaten Paser enam kasus, Kota Balikpapan 27 kasus, Kota Bontang 13 kasus dan Kota Samarinda 26 kasus.

“Total kasus positif di Kaltim kini 10.469 kasus,”sebut Andi dalam rilis harian secara tertulis, Sabtu (10/10).

Untuk jumlah pasien sembuh menurut Andi bertambah 134 kasus. Terdistribusi di Kabupaten Berau 48 kasus, Kabupaten Kutai Barat 18 kasus, Kabupaten Kutai Kartanegara 10 kasus, Kabupaten Kutai Timur Tujuh kasus, Kabupaten Mahakam Ulu satu kasus, Kabupaten Paser tiga kasus, Kota Balikpapan 29 kasus dan Kota Bontang 18 kasus.

Andi juga melaporkan adanya tambahan kasus meninggal sebanyak enam kasus yakni Kota Bontang tiga kasus, masing-masing satu kasus di Kabupaten Kutai Timur, Kota Balikpapan dan kota Samarinda.

Sementara kasus suspek di Kaltim hingga kini berjumlah 69.708 kasus, discarded 58.720 kasus, probable 26 kasus dan menunggu hasil laboratorium 493 kasus.

Dari 10.469 kasus terkonfirmasi terdapat 7.354 kasus sembuh, 410 kasus meninggal dan dirawat 2.705 kasus.

SAMARINDA– Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Timur menggelar Dekranasda Award Kaltim Tahun 2020. Kegiatan ini adalah ajang apresiasi yang diberikan kepada perajin di Provinsi Kaltim yang memiliki karya kreatif dari produk kerajinan yang dihasilkannya.

Ketua Dekranasda Kaltim, Hj Norbaiti Isran Noor menjelaskan Dekranasda Award bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan kreatifitas para perajin dalam Dialog Publika di TVRI Kaltim, Rabu (7/10).

“Dekranasda Award ini ditujukan untuk menciptakan kreasi produk baru dari kerajinan, sekaligus meningkatkan daya saing di pasar domestik maupun internasional,” jelas Norbaiti.

Kategori produk kerajinan yang dilombakan dalam Dekranasda Award meliputi semua produk kerajinan berbahan dasar utama serat alam dan atau tekstil/kain khas daerah masing-masing.

“Kriteria penilaian dari lomba ini adalah inovasi, keaslian, daya jual, keunggulan, ramah lingkungan dan tanggung jawab sosial,” jelas Norbaiti.

Adapun Pendaftaran untuk penilaian Dekranasda Award sudah dimulai sejak 1 Agustus hingga 7 Oktober 2020. Sedangkan Penilaian dilakukan pada 7 Oktober 2020 dan pengumuman pemenang pada 8 Oktober 2020.

“Produk pemenang akan menjadi hak milik panitia dan akan diikutsertakan dalam ajang-ajang promosi yang diselenggarakan oleh Dekranasda Kaltim di tingkat regional dan nasional,” tambah Norbaiti.

Untuk diketahui, Pemenang Dekranasda Award ini akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 5 juta untuk juara I, Rp 3 juta untuk juara II dan Rp 2 juta untuk juara 3.