SAMARINDA — Pemilihan Kepala Daerah menjadi kesempatan masyarakat untuk memilih pemimpin yang sesuai dengan hati nurani. Kepala Bappeda Provinsi Kalimantan Timur HM.Aswin saat menyalurkan hak suaranya di TPS 06 Kel. Sempaja Selatan (SDN Jl. Pramuka) menyampaikan bahwa adanya perbedaan Pilkada kali inj dengan Pilkad yang lalu, yaitu pemilih antri.

“Saat ini sepi jadi waktu datang ke TPS langsung coblos, saya tanya dari total pemilih di TPS ini lk 157 orang pada jam 10.00 saya mencoblos baru urutan ke 30,”ujarnya saat kembali dari TPS, Rabu (9/12)

Aswin menjelaskan bahwa saat tiba di pintu (kelas) ruang setiap orang ditahan Petugas untuk  pemeriksaan suhu badan, kemudian diminta cuci tangan dan diharuskan memakai sarung tangan, kemudian tanda tangan daftar harus menggunakan pulpen milik sendiri.

Setelah itu diberi kartu lalu ke bilik coblos,selanjutnya kartu dimasukan ke kotak suara. Lanjut untuk membuka sarung tangan dan diberi tinta tanda sudah memilih.

“Semuanya terlaksana sudah sesuai himbauan Pemerintah, walau cukup menyita waktu. Namun demi kesehatan dan keselamatan harus kami lalui dengan ikhlas,”jelas Aswin.

Harapan Aswin semoga siapapun yang terpilih menjadi Walikota & Wakil Walikota Samarinda pda Pemilihan 2020 agar adil dan amanah. Sukses Pilkada Samarinda. (DISKOMINFO/Lely)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *